Tindakan kemanusiaan ini tidak hanya menunjukkan sisi profesionalisme, tetapi juga rasa empati yang mendalam dari anggota kepolisian. Para anggota patroli sangat tersentuh melihat kondisi pria tersebut yang tampak kebingungan dan kesulitan. “Kami tahu bahwa mungkin ini bukan hal yang besar, tetapi bagi dia, ini bisa menjadi sesuatu yang sangat berarti,” ungkap salah seorang anggota patroli yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.
Bantuan yang diberikan bukan hanya berupa pakaian dan makanan, tetapi juga perhatian berupa interaksi yang menenangkan, agar ODGJ tersebut merasa tidak sendirian. Melalui tindakan ini, anggota Patroli Presisi Sat Samapta Polres Ogan Ilir ingin menunjukkan bahwa kepolisian memiliki peran yang lebih besar dalam masyarakat, bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung dan penjaga kemanusiaan.
Masyarakat setempat yang melihat kejadian ini juga memberikan apresiasi terhadap aksi cepat tanggap yang dilakukan oleh polisi. Mereka berharap bahwa tindakan serupa dapat menjadi contoh bagi semua pihak untuk lebih peduli terhadap sesama, terutama bagi mereka yang hidup dalam kondisi yang lebih sulit, seperti ODGJ. “Kami sangat mengapresiasi tindakan kepolisian yang sangat peduli dengan sesama. Ini menunjukkan bahwa mereka tidak hanya bekerja untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujar salah seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut.