Dilanjutkannya, Sumber Daya Manusia (SDM) bidang pertanian adalah faktor dalam peningkatan produksi pertanian.
SDM pertanian diantaranya petani itu sendiri, penyuluh, kelompok tani dan gabungan kelompok tani.
“Peran SDM pertanian mulai dari penyuluh hingga petani harus bergerak cepat mengambil bagian menjaga ketahanan pangan,” tutur Muhsin.
Guna mencegah krisis pangan sebagai dampak dari perubahan iklim, Pemkab Ogan Ilir melakukan gerakan antisipasi darurat pangan yang bekerjasama dengan sejumlah pihak.
Harapannya kepada seluruh petani yang ada di Ogan Ilir, agar potensi pertanian yang ada dapat dimanfaatkan dan dikelola dengan baik.
“Bergotong-royong bersama-sama baik itu petani dan penyuluh, maupun instansi terkait lainnya untuk menyukseskan program ketahanan pangan,” ucap Muhsin
Kapolsek Pemulutan IPTU NUGRAH ANGGA OKTARI,.SH mengatakan untuk kegitan hari ini turut hadir . Sekda Kab. Ogan Ilir (H. Muhsin, S.T, M.Si) beserta Ibu,Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (H. M. Tahir Ritonga, Ap. M.Si), Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM (Hj. Siska Susanti, M.Kes), Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Abri Bakrin Sidik, S.P, M.Si), Kepala Badan Litbangda (Astuti, S.Pd, M.Si), Kepala Dinas PUPR (Ruslan, S.Ag, S.T, MM), Camat Pemulutan , Pemulutan Selatan, Pemulutan Barat dan Rantau Panjang, Kapolsek Pemulutan diwakili oleh Waka Polsek Pemulutan (Iptu Juliansyah), Para Kades Kec. Pemulutan, Pemulutan Barat dan Pemulutan Selatan, Kelompok Tani Kec. Pemulutan, Pemulutan Barat, Pemulutan Selatan dan Rantau Panjang.