Setelah menyampaikan orasi, massa diterima oleh Asisten I Pemkab Ogan Ilir Bapak Dicky Syailendra, yang menyatakan bahwa tuntutan peserta aksi akan dipelajari dan dilaporkan kepada Bupati Ogan Ilir. Sekitar pukul 12.00 WIB, Sekda Kabupaten Ogan Ilir H. Muksin Abdullah, S.T., M.M., M.T., menemui peserta aksi, menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Bupati, dan menjadwalkan pertemuan dengan perwakilan massa pada hari Jumat mendatang.
Dalam kesempatan tersebut, pihak Polres Ogan Ilir juga menyampaikan imbauan kepada seluruh peserta aksi untuk tetap menjaga ketertiban, tidak terpancing emosi, serta menghindari segala bentuk tindakan anarkis yang dapat merugikan diri sendiri maupun masyarakat luas. Wakapolres menegaskan bahwa Polri menjamin keamanan penyampaian pendapat di muka umum selama dilakukan secara damai dan sesuai aturan hukum yang berlaku.”ujar “kompol Helmi A. SH.MH
Pengamanan aksi damai dilakukan secara terbuka dan tertutup oleh personel gabungan Polres Ogan Ilir dan Polsek Indralaya. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan tertib, aman, dan kondusif hingga massa membubarkan diri sekitar pukul 12.20 WIB.